KRESNO INDONESIA GAGAL MENANG TUNDA PESTA


SURABAYA-
Kresno
Indonesia membuang peluang
juara Kelas Satu.
Sebab, tim asuhan Agus
Winarno itu bisa saja
juara kemarin sore bila
berhasil mengalahkan
Bintang Angkasa. Tapi,
Kresno Indonesia menyerah,
1-2 dari Bintang
Angkasa. Alhasil, tim
yang diketuai Hidayat
itu harus menunggu pertandingan
terakhir untuk
memastikan gelar
juara Kelas Satu sekaligus
promosi ke Kelas
Utama.




“Hari ini bisa kami
katakan anak-anak bermain
tidak seperti biasanya,”
kata Hidayat,
usai pertandingan. Menurutnya,
timnya juga
dalam kondisi kurang
bagus secara fisik. “Ini
menjadi tugas pelatih
untuk memperbaiki kondisi
fisik pemain sebelum
pertandingan terakhir
nanti,” terang Hidayat
yang juga Bos Kresno
Tour and Travel itu.
Meski Kalah, namun,
Kresno masih memimpin
klasemen sementara Kelas
Satu.
Bermain di lapangan
Persebaya, Minggu, (16/
12) sore, Mawan dan kawan-
kawan justru gagal
mengembangkan permainan
di babak pertama.
Bahkan, sebelum 45
menit babak pertama
berakhir, pelatih Kresno,
Agus Winarno menarik
keluar Aiman Zul yang
dijukuli Messi-nya Kresno.
Usai Aiman ditarik
keluar, permainan belum
juga berkembang.
Bahkan, kesalahan lini
belakang Kresno harus
dibayar mahal dengan
gol yang dicetak Samsul
AHMAD KHUSAINI/RADAR SURABAYA
KURANG FOKUS: Bayu (kanan), pemain dari Kresno Indonesia mencoba melewati pemain Bintang Angkasa Bifudin pada
lanjutan kompetisi kelas satu pengcab PSSI Surabaya di lapangan Persebaya, kemarin (16/12).
Kresno Buang Peluang Juara Kelas Satu
1. Kresno 8 6 1 1 17-6 19
2. TEO 8 6 1 1 14-6 19
3. Fajar 8 5 2 1 14-6 17
4. B. Angkasa 9 3 2 4 12-11 11
5. Fatahilah 354 7 3 2 2 3-6 11
6. B. Timur 7 3 1 3 9-7 10
7. PS AD 7 2 2 4 12-10 8
8. El Faza 6 2 1 3 6-9 7
9. Reedo 8 2 1 5 8-12 7
10. Sasana Bhakti 7 0 1 6 2-19 1
KLASEMEN KELAS I
Arifin menit ke-31. Di
babak kedua, dimasukkan
Jafar Sidik membuat
lini tengah sedikit
mengalami perubahan.
Bahkan, di menit ke-64,
skill individu Jafar yang
menawan membuat pemain
belakang Bintang
Angkasa menjatuhkannya
di kotak terlarang.
Wasit Faruq langsung
menunjuk titik putih.
Jafarpun sukses menyamakan
kedudukan. Sayang,
di menit ke-85,
pemain pengganti, Ali
Akbar membuat Kresno
pulang tanpa poin. Usai
pertandingan terjadi sedikit
keributan di lapangan.
Beruntung, petugas keamanan
segera melerai
keributan antar pemain
itu. Sementara itu, di laga
jam kedua, Surabaya Football
Club (SFC) menang
tipis, 1-0 dari Indonesia
Muda.